Pages

Kamis, 26 Februari 2015

PENGELOMPOKAN PLANET

PENGELOMPOKAN PLANET



Efek Doppler pada gelombang bunyi menyatakan frekuensi yang didengar ole pengamat yang bergerak terhadap sumber bunyi akan berbeda dengan frekuensi sumber bunyi. Jika pengamat bergerak mendekati sumber bunyi, maka pengamat akan mendenga
Saat ini jumlah planet adalah delapan palnet. Sebelumnya jumlah planet yan ditemukan adalah Sembilan planet dengan Pluto planet yang terakhir. Namun karena letaknya sudah snagat jauh dan ukurannya yang kecil Pluto tidak digolongkan kedalam planet lagi. Urutan kedelapan planet tersebut dimulai dari yang terdekat dari matahari: Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Matahari bersinar karena sumber cahaya yang ada dalam matahari itu sendiri. Karena itu matahri tergolong bintang. Planet-planet tidak memiliki sumber cahaya sendiri. Planet-planet bersinar karena planet-palnet memantulkan cahaya matahri yang diterimanya.
Ada tiga cara pengelompokan planet-planet

Pertama, planet-planet dikelomokkan dengan bumi sebagai pembatas, yaitu planet inferior dan planet superior. Planet inferior adalah planet-planet yang orbtnya terletak di dalam orbit bimi mengitari matahri. Yang termasuk planet inferior hanya dua planet: merkurius dan venus. Planet superior adalah planet-planet yang orbitnya terletak di luar orbit bumi mengitari matahri. Yang termasuk planet superior adalah Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Kedua, planet-planet dikelompokkan dengan lintasa Asteroid sebagai pembatas, yaitu planet dalam (inner planets) dan planet luar (outer planets). Planet dalam adlah planet-planet yang orbitnya di sebelah dalam lintasan asteroid. Yang termasuk planet dalam adlaah : Merkurius, Venus, Bumi dan Mars. Planet luar adalah planet-planet yang orbitnya disebelah luar lintasan asteroid. Yang termasuk planet luar adalah: Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus dan Pluto.

Ketiga, planet-planet dikelompokkan berdasarkan ukuran dan komposisi bahan penyusunnya, yaitu: planet Terrestrial dan planet Jovian. Planet Terrestrial atau planet Kebumianadalah planet-planet yang ukuran dan komposisi penyusunnya (batuan) mirip dengan bumi. Yang termasuk planet terrestrial adalah merkurius, Venus, Bumi dan Mars. Planet Jovianatau planet raksasa adalah planet-palnet yang ukurannya besar dan komposisi peyusunnya mirip dengan Juiter yang terdiri dari sebagian es dan gas hydrogen. Yang termasuk planet Jovian adalah Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
frekuensi bunyi yang lebih tinggi, dan jika pengamat bergerak menjauhi sumber bunyi, maka pengamat akan mendengar frekuensi bunyi yang lebih rendah.

Pada spectrum cahaya tamapak warna biru memiliki frekuensi lebih tinggi dan warna merah memiliki frekuensi lebih rendah. Efek Doppler adlah gejala umum yang terjadi untuk semua jenis gelombang termasuk gelombamg chaya. Efek Doppler ini dapat digunakan untuk meengamati gerakan galaksi. Ketika cahaya yang datang dari galaksi menunjukkan pergeseran merah (frekuensi cahaya bergeser menuju sisi merah spectrum bintang), maka itu berarti galaksi tersebut sedang bergerak menjauhi kita. Sebaliknya ketika cahaya yang datang dari galaksi menunjukkan pergeseran biru, berarti galaksi tersebut sedang mendekati kita di bumi.


http://tatasuryareremili2013.blogspot.com/

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2012 happy in the sky. Powered by Blogger
Blogger by Blogger Templates and Images by Wpthemescreator
Personal Blogger Templates